Sarolangun,MA-Jalan Pauh bukit suban rusak parah yang mana jalan tersebut sangat di perlukan untuk akses ekonomi masyarakat, Untuk menjual hasil perkebunan sawit, apalagi kalau hujan semalaman jalan becek hancur parah, dari Pantauan awak media hari Kamis tgl 29 September 2022,
Yang mana Mata pencarian ekonomi masyarakat air hitam tersebut bergantung dengan perkebunan sawit pribadi atau masyarakat disana berkebun sawit untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.
Yang mana jalan pauh bukit suban ada di lalui beberapa Desa disana antara lain,Desa bukit suban, Desa Pematang kabau, Desa lubuk jering, Desa jernih, Desa Semurung, Desa baru, Desa lubuk kepayang yang berbatasan dengan kecamatan pauh, yang mana masyarakat nya bekerja sebagai petani sawit dan karet dengan jalan rusak tersebut masyarakat menjadi rugi besar dengan biaya angkut sawit yg cukup besar.
Masyarakat mengeluh untuk akses keluar cukup lama di tempuh satu jam setengah, kalau jalan bagus hanya berkisar lima belas menit untuk keluar.
Dengan akses jalan rusak harga komoditi sawit turun hanya berkisar (1.300) seribu tiga ratus rupiah, akibat jalan rusak parah jadi membengkak biaya angkut komoditas sawit di daerah ini, Macam mana masyarakat mencukupi kebutuhan hidup dengan harga sawit murah sedang-kan untuk harga Pupuk cukup tinggi disana (air hitam)
Jumlah penduduk di air hitam tersebut berjumlah 20.000 dua puluh ribuan mata Pilih,Dimana jumlah penduduk yang cukup besar untuk suara Calon Legislatif dan dan Pemilihan kepala daerah yang akan datang 2024.
Dulu ada Pernah Presiden Jokowi datang namun presiden Jokowi datang melalui akses udara pakai heli kopter, tidak melalui darat presiden Jokowi tidak mengetahui keluhan masalah warga jalan rusak
Menurut M Yunus salah seorang Warga Jalan Pauh Bukit suban
(air hitam) Terakhir ada benari oleh Bupati Madel tahun 2000 dua ribuan sudah tuh di rahap-rahap tambal sulam sama tanah hurukan sampai saat ini masih banyak berlobang jalan tersebut, apalagi kalau hujan jalan hancur becek untuk di lalui.
Pemerintahan Propinsi jambi Bapak Gubernur jambi Alharis, ada juga benari jalan hanya tetapi di benari tambal sulam dan tanah hurukan dan Batu split itu pun tidak keseluruhan di benari itu pun masih banyak lobang hingga berita ini di turunkan, menurut salah seorang warga bernama m yunus salah satu sesepuh Air hitam.
Padahal Jalan itu cukup panjang kedalam, Dimana jalan tersebut di akses dan dilalui beberapa Desa Antara lain Desa Bukit Suban, Desa Pematang kabau, Desa Lubuk Jering, Desa Jernih, Desa Semurung, Desa Baru, Desa Lubuk Kepayang.
Dengan rusaknya jalan akses ekonomi tersebut masyarakat di wilayah (air hitam) di sisi harga sawit dan karet harga murah, Akses ke Pabrik cukup jauh, jadi biaya angkut lebih besar beda daerah merangin bisa ambil harga sawit berkisaran seribu enam ratus sampai seribu tujuh (1700) ratus rupiah, kalau di sini
(air hitam) Hanya berkisaran seribu tiga ratus rupiah (1300), lantaran Akses jalan buruk jauh dari pabrik.
Menurut salah seorang warga
Muhammad Yunus, sesepuhnya warga (Air hitam) Sisa jalan yang rusak selama ini di benari hanya dengan tambal sulam dan tanah hurukan dan Batu split, oleh pemerintah, itu pun tidak keseluruhan nya masih banyak lobang- lobang, dan dimana jalan tersebut Akses jalan provinsi.
Masyarakat (Air hitam) berharap ada perhatian dari pemerintah terhadap jalan tersebut, terutama Pemerintah Propinsi Jambi Bapak Gubernur Alharis, untuk membenari Jalan tersebut jalan Pauh bukit suban. (air hitam).
Ilham.
