PONOROGO, MA. -- Pada hari Kamis (31/3/2022) di kabupaten Ponorogo kegiatan temu kadang JTI ( Jurnalis Terate Indonesia ) yang di hadiri antara lain jurnalis wilayah Ponorogo sebagai tuan rumah acara tersebut dan jurnalis wilayah Ngawi, Nganjuk, Madiun, Lamongan, Bojonegoro, Magetan.
Acara tersebut adalah kegiatan yang ketiga kalinya dimana waktu pertama kali dirilis di daerah kabupaten Madiun yang dihadiri oleh dewan pembina Jurnalis Terate Indonesia kang Mas Hari Wuryanto dan kang mas Dirman.
Dalam kegiatan yang kedua di kabupaten Ngawi sekaligus ikrar janji terbentuknya perkumpulan Jurnalis Terate Indonesia dimana acara tersebut juga di hadiri kang mas Totok yang juga menjadi pembina Jurnalis di kabupaten Ngawi.
Baru pertemuan yang ketiga ini terlaksana penandatanganab akte notaris yang menjadi salah satu persyaratan untuk mendaftarkan secara sah ke Menkumham.
Semoga dengan terbentuknya Jurnalis Terate Indonesia ini dapat membantu dan bermanfaat khususnya bagi warga PSHT ( Persaudaraan Setia Hati Terate ) dan pada masyarakat pada umumnya.
Tujuan perkumpulan Jurnalis ini bertujuan untuk memberitakan fakta dilapangan agar tidak ada kesimpang siuran dalam pemberitaan sebagai jurnalis yang profesional dan bermartabat ungkap kang mas Agus Cahyono kepada awak media.
Diharapkan nanti setelah lebaran diagendakan pertemuan kadang Jurnalis Terate Indonesia di kabupaten Nganjuk SK Kemenkumham sudah jadi agar supaya kepengurusan KTA segera di tindak lanjuti sehingga keberadaan jurnalis Terate Indonesia bener-bener jelas legalitas nya.(Tim JTI / Pambu)
