Aceh Tamiang-mediaadvokasi.id Akibat meluapnya nya air sungai Aceh Tamiang membuat mesin Pompa Kanal Inteke Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Tamiang, Kecamatan Seruway hangus terbakar.
Diketahui mesim Pompa Kanal Inteke yang berada di pinggir Sungai Seruway tepatnya di Desa Tangse Lama Kecamatan Seruway, merupakan sarana vital untuk pengelolaan air baku.
Atas terjadi pemadaman air beberapa hari, para awak media mencoba mengkonfirmasi Direktur PDAM Tirta Tamiang, Ismail saat melakukan peninjauan Pos Pengelolaan Air di Desa Tangse Lama Kecamatan Seruway, pada Minggu (09/10/2022).
Direktur PDAM Ismail saat di konfirmasi mengatakan," akibat meluapnya air sungai, mesin utama pengelolaan air milik perusahaan hangus terbakar. Mesin itu berada di Kanal Intake sehingga pengelolaan air lumpuh total,” ungkap Direktur PDAM.
Ismail menjelaskan keberadaan mesin pompa Kanal Intake yang saat ini tenggelam tersebut dioperasionalkan oleh empat mesin pompa, sehingga dengan tidak berfungsi kan mesin tersebut sangat fatal untuk distribusi air ke pelanggan.
Dengan tidak berfungsi empat mesin tersebut, pihaknya berupaya mengubah pengelolaan secara langsung tanpa melalui kanal. "Semua mesin kita ubah jalur, dan ini kerja ekstra tim," jelas Ismail kepada awak media.
Menurutnya saat mengubah jalur pengelolaan ini, semua mesin yang berhubungan dengan mesin pompa Kanal Intake diubah dan dialihkan secara langsung dengan menerima air sedot langsung dari sungai.
Ismail menambahkan," pihaknya berharap konsumen agar dapat memaklumi dengan kondisi bencana alam (banjir) ini. Karena kondisi saat ini pengelolaan air tidak melalui Kanal Intake namun sedot langsung dan yang pasti setelah berjalan akan mengalami kekurangan suplai air” terang Ismail kepada awak media saat melakukan peninjauan Pos Pengelolaan Air. (Eri Efandi).