MUBA, MA- Terobosan serta gagasan dalam upaya mencegah dan menanggulangi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) terus dilakukan Polres Musi Banyuasin (Muba).
Seperti halnya Polsek Sanga melalui salah satu personil Bhabinkamtibmas melakukan terobosan dengan memodifikasi sepeda motor pribadinya menjadi mesin pompa air portabel. Sepeda motor tersebut kemudian dinamakan sebagai 'Belalang Tempur' yang terinspirasi dari nama sepeda motor tunggangan dari pahlawan fiksi era 90an yakni Satria Baja Hitam.
Kapolsek Sanga Desa IPTU Imam Dipsa Maulana STrk, melalui Ps Kanit Binmas AIPTU Herlan Andrayadi, ketika dibincangi mengatakan bahwa inovasi berupa modifikasi motor tersebut dilakukannya sesuai dengan arahan dari Kapolres Musi Banyuasin AKBP Siswandi dan Kapolsek Sanga Desa IPTU Iman Dipsa Maulana S.Trk.
"Minggu lalu waktu apel kesiapan Karhutlah memang diperintahkan oleh pak Kapolres agar setiap Polsek melakukan modifikasi motor. Jadi saya coba lihat tutorialnya aku di YouTube, dan ternyata ada yang jual alat pompanya. Kemudian langsung dipesan dan dipasang, alhamdulilah sudah kita ujicoba tadi dan menunjukkan hasil memuaskan," ungkap AIPTU Herlan.
Ia pun mengaku menggunakan motor pribadinya untuk dimodifikasi dan dijadikan pompa air, demi kepentingan pencegahan Karhutlah.
"Ya, kalau untuk kepentingan masyarakat tentu kita siap berkorban. Untuk itu himbauan kami kepada seluruh masyarakat agar mematuhi larangan membuka kebun dan lahan dengan cara dibakar, supaya tidak terjadi hal yang tidak kita inginkan," katanya.
Sementara itu Lurah Kelurahan Ngulak Zulham, SIP yang mengikuti proses ujicoba motor pemadam Karhutlah Polsek Sanga Desa mengaku senang dengan inovasi yang dilakukan oleh aparat kepolisian Polsek Sanga Desa.
"Kalau bisa armada motor pemadam ini ditambah lagi jumlahnya. Karena cukup efektif dan berfungsi untuk memadamkan api," tuturnya.(Red/Ril)
