Tingkatkan Akses Pertanian, Babinsa Dampingi Warga Bangun Jalan Rabat Beton

Gayo Lues - Mediaadvokasi.id 

Wujud nyata kepedulian TNI terhadap pembangunan di pedesaan kembali terlihat. Babinsa Koramil 01/Terangun jajaran Kodim 0113/Gayo Serda Achmad Sidik bersama warga Desa Gewat melaksanakan kerja bakti pembangunan jalan rabat beton sepanjang 300 meter yang menghubungkan antar dusun dan menuju lahan pertanian padi Desa Gewat Kec. Terangun Kab. Gayo Lues, Rabu (15/10/2025).

Pembangunan jalan rabat beton tersebut bertujuan untuk meningkatkan akses transportasi masyarakat, terutama petani padi, agar lebih mudah mengangkut hasil panen dari lahan pertanian ke permukiman , Dengan adanya jalan rabat beton ini, diharapkan kegiatan ekonomi masyarakat dapat semakin lancar serta mendukung kesejahteraan warga desa.

Dalam kegiatan tersebut, Babinsa koramil 01/Terangun Serda Achmad sidik tampak terlibat langsung bersama warga mengaduk dan menghamparkan adonan semen sebagai bentuk dukungan moral dan fisik. Kehadiran Babinsa di tengah masyarakat juga menjadi pemicu semangat gotong royong yang merupakan nilai luhur budaya bangsa Indonesia.

“Pembangunan jalan rabat beton ini merupakan salah satu bentuk upaya kami bersama pemerintah desa untuk meningkatkan sarana dan prasarana penunjang kegiatan ekonomi warga, terutama para petani padi. Semoga dengan adanya jalan ini, warga semakin terbantu dalam mengangkut hasil panen dan aktivitas sehari-hari,” ungkap Serda Achmad sidik 

di sela-sela kegiatan.

Hal senada disampaikan Lahi Kepala Desa Gewat kec terangon . Ia menyampaikan apresiasi atas peran aktif Babinsa yang senantiasa mendampingi setiap program pembangunan di desa, sehingga pelaksanaannya dapat berjalan lancar.

“Kami sangat berterima kasih kepada Babinsa yang selalu hadir mendukung dan mendampingi masyarakat dalam berbagai kegiatan. Dengan adanya jalan rabat beton ini, kami berharap konektivitas antar dusun dan ke ladang pertanian akan semakin baik, sehingga perekonomian desa pun ikut meningkat,” kata Kepala desa gewat An lahi 

Sementara itu, Tulus, Ketua Kelompok Tani “PAdi ” menilai pembangunan jalan ini sebagai langkah strategis untuk meningkatkan produktivitas petani padi . Menurutnya, kondisi jalan sebelumnya yang masih berupa tanah kerap menyulitkan pengangkutan hasil panen, terutama saat musim hujan.

“Dengan adanya jalan rabat beton ini, kami para petani padi bisa lebih mudah membawa hasil panen. Terima kasih kepada pemerintah desa dan Babinsa yang sudah mendukung upaya pembangunan ini,” ujarnya.

Pembangunan jalan rabat beton sepanjang 300 meter itu tidak hanya menjadi wujud pembangunan fisik desa, tetapi juga menjadi simbol kekompakan antara TNI, pemerintah desa, dan masyarakat dalam membangun kesejahteraan bersama melalui semangat gotong royong.