Salatiga|MA– Jelang Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) pada tanggal 14 Februari 2024, masyarakat tentu akan memanfaatkan hak pilihnya sesuai dengan prinsip demokrasi.
Masyarakat yang memiliki hak pilih akan memilih calon legislatif (caleg) baik di tingkat nasional, provinsi, ataupun kabupaten/kota pada Pileg 2024 mendatang.
Selain itu, masyarakat yang memiliki hak untuk dipilih di Pileg 2024, selain memilih, mereka juga harus mencalonkan diri sebagai wakil rakyat atau nyaleg melalui jalur partai politik.
Salah satu tokoh muda yang ikut bertarung dalam kontestasi pemilihan calon legislatif (pileg) 2024 mendatang yakni Nur Adi Utomo SH.
Nur Adi Utomo adalah salah satu tokoh muda yang akan bertarung di daerah pemilihan (dapil) 1 Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga dengan nomor urut dua.
Saat ini, profesi Nur Adi Utomo adalah pengacara. Ia termasuk salah satu pengacara muda di kota Salatiga. Pengalamannya di bidang hukum membuat dirinya tertarik untuk terjun ke dunia politik bersama Partai Demokrat.
Pria Asli Salatiga merasa terpanggil untuk mengabdikan diri kepada masyarakat, khususnya di tanah kelahirannya.
"Saya merasa terpanggil sehingga memutuskan terjun ke dunia politik sebagai calon legislatif. Saya punya beban moral untuk membuat tanah kelahiran saya semakin maju," kata Adie dalam keterangan pers, Selasa 2 Januari 2024.
Adie menegaskan, melalui jalur parlemen adalah salah satu cara yang efektif untuk dapat menampung harapan dan aspirasi dari masyarakat menuju pembangunan masyarakat yang lebih maju.
"Atas dasar itulah saya merasa terpanggil untuk mengabdi kepada masyarakat. Kita berharap apa yang menjadi harapan masyarakat dapat kita perjuangkan bersama," katanya.
"Masalah pembangunan masyarakat, kesejahteraan, kesehatan, infrastruktur, masalah pendidikan itu nanti menjadi fokus utama. Karena maju dan berkembangnya suatu bangsa tergantung akan SDM seperti apa," sambungnya.
Ditegaskan Adi, sumber daya manusia saat perlu perbaikan dengan cara lebih memperhatikan lagi tenaga pengajar akan akan membangun generasi bangsa di masa mendatang dengan calon-calon pemimpin bangsa
Sementara itu, bagi Adi, motivasi utama memilih untuk ikut konstasi pileg yakni dengan sepenuh hati menempatkan diri sebagai penyambung lidah rakyat.
"Jadi ini dapat kita jadikan sebagai cara, solusi untuk memperbaiki kondisi saat ini terutama di daerah khususnya Kota Salatiga," pungkasnya.
(Sus)
