terkini

Ratusan Petani Kopi Kecam dan Mempertahankan lahan yang digusur oleh PT Asoka dan Kayu Adang Desa Jelobok Kec. Pintu Rime Gayo Kab. Bener Meriah

8/25/18, 20:16 WIB Last Updated 2018-08-25T13:16:19Z
Foto : Petani Kopi Desa Pancar Jelobok 
Bener Meriah, Media Avokasi - Ratusan petani kopi desa Pancar Jelobok Kecamatan Pintu Rime Gayo Kabupaten Bener Meriah kembali mempertahan kan hak nya sehubungan lokasi lahan perkebunan kopi milik mereka digusur oleh PT. Asoka 12 Agustus 2018.

Adi salah satu petani kopi kepada media ini mengatakan "Sejak tahun 2015 kami selalu debat tentang lahan tersebut pasal nya kami merasa tergangu jika lokasi perkebunan kopi ini harus digusur dan di sulap menjadi lahan sawit" terang Adi (25/08/2018)

Adi juga menambahkan "Sudah tentu mengganggu kami sebagai petani kopi sehingga kami merasa tertindas dan tidak ada keadilan kami sebagai masyrakat di mana hak kami dan kami merasa kecewa kepada pemerintah Bener Meriah yang sampai saat ini belum ada keputusan yang diambil oleh pemerintah apakah kami ini bukan masyarakat Bener Meriah sehingga kami diperlakukan seperti ini kami punya anak, punya tanggungan yang harus kami tanggung siapa nanti yang menanggung ketika anak dan keluarga kami tidak makan". Jelas nya

"Sementara kami juga bingung kemana kami harus mengadu pasalnya dulu kami Dusun Sentosa Desa Pancar Jelobok namun kini ada yang mengakui perkebunan kopi kami ini masuk wilayah Aceh Utara Kecamatan Sawang." Tambahnya.

"Warga juga harapkan adanya tindakan dari pemerintah Aceh Utara maupun Bener Meriah terkait lahan perkebunan kopi kami ini dan jangan hanya berpangku tangan di kursi goyangnya". pungkas Adi Mengakhiri. (Pujo Prayetno)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Ratusan Petani Kopi Kecam dan Mempertahankan lahan yang digusur oleh PT Asoka dan Kayu Adang Desa Jelobok Kec. Pintu Rime Gayo Kab. Bener Meriah

Terkini

Topik Populer