Kedatangan walikota Bukit Tinggi dan rombongan tersebut menurut Agus S. Sos selaku koordinator Kabupaten (Korkab) PKH Kabupaten Purwakarta Provinsi Jawa Barat ketika dikonfirmasi oleh media advokasi Sabtu (13/10/2018) mengatakan, "rombong, sengaja datang jauh-jauh dari daerahnya kesini, setelah mendengar keberhasilan dalam mengelola Program keluarga harapan (PKH) Purwakarta, setibanya di sini mereka ternyata terkagum kagum melihat dan mendengarkan langsung pemaparan keberhasilan Purwakarta, kendati tak di sokong anggaran yang memadai dari pemerintah daerah," ujarnya.
Lanjut Agus Korkab PKH Purwakarta, Walikota Yessian akhirnya kaget dan sempat memberikan apresiasi kegiatan PKH disini, beberapa yang telah dibentuk diantaranya Kube PKH mandiri.
Walaupun belum tanpa bantuan sepenuhnya dari Pemkab tapi sudah bisa eksis dan berkembang dan mampu bersaing di pasaran, selain itu juga, dengan adanya gerakan ini, virusnya terus di tularkan oleh Korkab di beberapa kecamatan yang sudah berjalan,papar Agus
Tambah dirinya, ternyata proses yang di jalani selama ini mampu mengatasi kesenjangan atau kecemburuan yang terjadi di masyarakat akibat exlusion error di Kecamatan Darangdan.
Disini sudah ada program 3S (shodakoh sarebu sabulan), Kecamatan Babakan Cikao Shodaqoh, subuh saratus (3S) sementara untuk Kecamatan Plered sudah ada Every day one hundred (EDOH), ada juga yang dinamakan programnya Shodaqoh saminggu saribu (SMS). Pungkasnya.