Sekretaris Pertanian Kab. Aceh Tenggara Saat di Konfirmasi Wartawan dan LSM. |
Aceh Tenggara, MA - Untuk meningkatkan pendapatan kelompok tani peternak dan budidaya bebek di kabupaten aceh tenggara, pemerintah daerah menganggarkan Rp 8,8 Miliyar, dananya bersumber dari dana alokasi umum (DAU) tahun anggaran 2019. melalui aspirasi DPRK yang di kelola oleh dinas pertanian.
Dari penyampaian Hasbi, SP kepala dinas pertanian melalui sekretarisnya pada media advokasi jum'at (15/3) di ruang kerjanya, untuk tahun 2019 ini pemda anggarkan untuk pengadaan bebek lebih besar dari tahun 2018, yang hanya Rp 4,2 Miliyar, sedangkan untuk tahun ini Rp 8,8 Miliyar, melalui aspirasi DPRK, yang mana bebek tersebut nantinya akan dibagikan pada masyarakat kelompok tani peternak bebek di seluruh desa se kabupaten aceh tenggara.
Kelompok tani peternak yang mendapat bantuan bebek tersebut harus memiliki kandang, sedangkan untuk ukuran kandang seluasnya 1 X 1 meter untuk tiga ekor bebek, dan untuk satu kelompok mendapat bantuan bebek sebanyak 500 ekor.
Dengan adanya bantuan bebek tersebut. para kelompok tani peternak dapat meningkatkan pendapatan dan meningkatkan ekonominya serta membudidayakan ternak bebek petelur di kabupaten aceh tenggara, penerima bantuan nantinya memanfaatkan bantuan bebek dan mengelolanya dengan baik, harap sekretaris pertanian. (IZ)