“Kami patut bersyukur karena meski masih dibayang-bayangi pandemi COVID-19, tetapi realisasi investasi di Karawang lampaui target. Realisasi investasi di Kabupaten Karawang berdasarkan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) online adalah sebesar Rp26,63 triliun dari target sebesar Rp23,85 triliun atau terealisasi sebesar 111,65 persen,” kata H. Eka kepada awak wartawan Sabtu (19/2/2022).Ia
menjelaskan, dengan capaian realisasi investasi tersebut, Kabupaten Karawang menduduki peringkat kedua sebagai kabupaten/kota yang meraih raihan realisasi investasi terbesar, di bawah Kabupaten Bekasi yang berhasil ‘gondol’ dana investasi sebesar Rp43,2 triliun.
“Di bawah Karawang ada Kota Bandung, Kabupaten Bogor dan Kota Bekasi,” ujarnya.
Namun demikian, lanjutnya, untuk penyerapan tenaga kerja, Kabupaten Karawang selama sepanjang 2021 hanya mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 10.839 orang.
“Dalam hal penyerapan tenaga kerja, Karawang dibawah kabupaten Bekasi dan Kabupaten Subang,” tutupnya.
Untuk diketahui, berdasarkan data yang diterima awak wartawan realisasi investasi PMA/PMDN tahun 2020 di Kabupaten Karawang sebesar Rp16,74 triliun, berada di bawah Kabupaten Bekasi dengan besaran realisasi investasi sebesar Rp37,324 trilun.(rls /Fauzi)
