Aceh Tamiang-mediaadvokasi.id
Guna mendorong peningkatan usaha ternak di Kabupaten Aceh, Muslim SHI MM, Anggota DPR-RI dari Partai Demokrat dan Ketua DPD Demokrat Aceh, bekerjasama dengan BPTU HTP Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Republik Indonesia, melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Manajemen Peternakan. Kegiatan berlangsung di Aula Hotel Sederhana Kecamatan Karang Baru, pada Jum'at (25/03/2022).
Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Kamarullah dan dilanjutkan dengan do'a, serta menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Pada kesempatan tersebut," Muslim SHI. MM Fraksi Partai Demokrat, melalui Virtual zoom menyampaikan," Pertanian yang didalamnya termasuk peternakan merupakan sektor penyangga ketahanan pangan di Indonesia," jelasnya.
"Diharapkan melalui Bimtek yang terselenggara, akan muncul para Peternak handal di Aceh Tamiang, dikarenakan kebutuhan daging dalam Negeri masih sangat kurang, makanya perlu dilahirkan para Peternak yang mampu memanfaatkan peluang," harapan Muslim selaku ketua DPD Demokrat Aceh.
Pada kesempatan yang sama, Ir. Yanhendri .M.Si Kepala BPTU HPT Indrapuri, Direktorat Jenderal Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Republik Indonesia mengatakan" kegiatan Bimtek ini tidak terlepas dari kerja keras Muslim SHI MM anggota DPR RI yang begitu peduli dan telah mengalokasikan anggaran dari Pemerintah Pusat untuk berbagai kegiatan, termasuk Bimtek,"ucapnya.
"Sedangkan BPTU HPT Indrapuri merupakan wadah yang saat ini terus mengupayakan munculnya bibit unggul Sapi Aceh," ungkap Yanhendri.
Ditempat yang sama, Sapuan SP Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan ( Distanbunak) Kabupaten Aceh Tamiang menyampaikan, atas nama Dinas sangat menyambut baik kegiatan Bimtek manajemen Peternakan, dengan harapan dapat memberikan hasil maksimal bagi para Petani Ternak,"terangnya.
"Hari ini sektor peternakan sangat lemah, karena tergabung dalam Dinas Pertanian dan harus berbagi anggaran. Padahal Peternakan di kabupaten Aceh Tamiang mempunyai peluang yang cukup besar dan diharapkan kedepan, bidang peternakan dapat berdiri sendiri, agar lebih fokus dan mandiri,"ungkap Sapuan.
Pada seksi terakhir tampil Rahmat Kartolo dari Kabupaten Aceh Utara yang merupakan narasumber dan pegiat Peternakan membagikan berbagai pengalamannya tentang pengelolaan usaha ternak.(Eri Efandi).
