terkini

Bupati Cilacap Bersama Forkopimda Monitoring Pelaksanaan Pilkades Serentak Tahap 1

3/30/22, 04:59 WIB Last Updated 2022-03-29T21:59:42Z

Cilacap, MA - Pilkades Serentak Tahap 1 di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah yang dilaksanakan pada 44 desa di 18 kecamatan, hari Senin (28/3/2022) dilakukan pemungutan suara.

Guna memastikan jalannya pemungutan suara di 516 TPS, Bupati dan Forkopimda melakukan kontrol dan monitoring di beberapa TPS di 6 desa, diantaranya di Desa Planjan, Kecamatan Kesugihan dan Desa Tritih Lor, Kecamatan Jeruklegi.

Kapolres Cilacap AKBP Eko Widiantoro menjelaskan, Polres Cilacap telah menerjunkan sebanyak 700 personel sejak hari Minggu, 27 Maret 2022 untuk mengamankan jalannya pemungutan suara, dibantu TNI dan Satpol PP serta Linmas yang ditempatkan di TPS-TPS selesainya penghitungan suara termasuk mengawal kotak suara sampai di tempat yang telah ditentukan. 

Pada beberapa titik rawan yang terpantau oleh fungsi intelijen, menurut Kapolres, dilakukan penebalan personel dalam pengamanannya, untuk memastikan tidak terjadi suatu pelanggaran dan hal-hal yang tidak diinginkan.

"Alhamdulilah, sampai saat ini kondusif. Semoga sampai dengan saat pelantikan kades terpilih," imbuh Kapolres.

Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji kepada para calon kepala desa mengatakan, Pilkades adalah pesta demokrasi. 

"Jadi nantinya ada yang menang dan ada yang kalah, dan yang kalah harus legowo. Karena untuk ikut serta dalam membangun desa tidak harus jadi kepala desa, sebagai warga masyarakat biasa boleh dan harus ikut membangun desanya dengan urun tenaga dan pikiran demi kemajuan desa," ungkap Tatto.

Sementara, Camat Kesugihan Basuki Priyo Nugroho menerangkan bahwa hari ini di Desa Planjan dilaksanakan pemungutan suara di 19 tempat pemungutan suara (TTPS) dengan daftar pemilih tetap (DPT) 6.512, dimulai pukul 07.00 dan ditutup pukul 12.00. 

"Dalam pelaksanaan Pilkades ini kita selalu berpikir pengamanan. Kita sudah menyampaikan terimakasih kepada Kapolres, Dandim dan aparat kepolisian yang sudah melakukan pengamanan untuk mem-back up pelaksanaan Pilkades," kata Basuki. 

Menurutnya, di tiap-tiap TPS ada unsur dari TNI-Polri, Linmas dan mobile dari Satpol PP kabupaten, untuk memantau pelaksanaan ini. 

Terkait antusias warga, Basuki mengungkapkan pada waktu monitoring bersama Bupati, Kapolres, Ketua DPRD, Kasdim, dari masing-masing TPS tingkat antusias masyarakat tinggi. 

"Dari jumlah DPT yang ada dikurangi dengan yang masih merantau dan lain-lain, jatuhnya di kisaran 70-80 persen," ucapnya. 

Sementara itu, Pilkades di Desa Planjan diikuti dua calon kepala desa, yakni Subanul Muatib nomor urut 1 dan Daryono nomor urut 2.

Basuki berharap, komitmen yang dibangun sejak awal bersama calon, tim sukses, dan para pendukung bahwa sudah dicanangkan bersama sesuai dengan deklarasi pelaksanaan Pilkades secara damai. 

"Siapapun yang jadi, siapapun nanti yang diberi amanah itu adalah pilihan yang terbaik karena semua calon baik semua. Kader-kader luar biasa di Desa Planjan dan kita saling dukung untuk membangun Desa Planjan yang saat ini luar biasa," tandas Basuki. 

Disinggung bahwa Desa Planjan sebagai pilot project pelaksanaan Pilkades di Cilacap, Basuki meluruskan bahwa sebenarnya bukan pilot project, melainkan semuanya diperlakukan sama. 

"Perlakuan sama bahwa semua desa menggunakan aturan-aturan yang sama. Cuma mungkin karena karakteristik di Kesugihan, khususnya Desa Planjan perlu step by step sejak awal kita tanamkan aturan, taati hukum, lalu adanya solidaritas yang tinggi sehingga pada setiap tahapan kita selalu sharing dengan seluruh stakeholder. Kemudian kita pun buka on call 24 jam manakala ada tim sukses yang perlu koordinasi dengan kita ataupun dengan saya. Saya tidak akan segan-segan menegur tim sukses, ini ada sesuatu yang menyalahi aturan. Kita ingatkan," urainya. 

Dengan begitu, ucapnya, alhamdulillah terjadi suatu komunikasi. 

Menjadi pilot project, menurut Basuki karena sejak awal kondusif dan sebagainya. Namun, katanya, bukan pilot project tetapi dalam melaksanakannya sudah ada guidence atau panduan yang ada seperti Perda, Perbup, Surat Edaran Mendagri yang harus kita pegang teguh. 

"Itu kita bangun bersama. Mohon doanya," tandasnya singkat. 

Perlu diketahui, Pilkades di Kecamatan Kesugihan hanya satu desa, yakni Desa Planjan mengingat masa jabatan kepala desanya berakhir pada 2019 lalu.

Sementara dari hasil pemungutan suara, Subanul Muatib yang merupakan calon incumbent meraup 1.728 suara dan Daryono unggul dengan 3.355. (Pour)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Bupati Cilacap Bersama Forkopimda Monitoring Pelaksanaan Pilkades Serentak Tahap 1

Terkini

Topik Populer