terkini

Miris, Puluhan Siswa di Aceh Singkil Masih Belajar Dilantai

Pujo
3/26/22, 12:56 WIB Last Updated 2022-03-26T05:56:00Z
Aceh Singkil-mediaadvokasi.id 
Puluhan Siswa UPTD SPf SD Negeri Tanah Bara, Gunung Meriah, Aceh Singkil  terpaksa belajar di lantai tanpa bangku dan meja 

Proses belajar mengajar (PBM) dilantai tanpa bangku dan meja itu dilakukan siswa sejak beberapa tahun terakhir 

Pasalnya, ketersediaan Puluhan mobiler ( bangku dan meja) di sekolah tersebut sudah lapuk dan tidak layak pakai. 


Padahal diketahui Negara Rebublik Indonesia sudah merdeka selama 76 tahun, dan anggaran pendapatan belanja kabupaten (APBK )Aceh Singkil hampir  1 Triliun pertahun. Namun hingga kini masih ada ditemukan belajar di lantai  saat mengikuti proses belajar mengajar dilantai. 


Kepala Sekolah SD Negeri Tanah Bara, Sri Mariyanti MTD menyebut, persoalan ini sudah dilaporkan kepada dinas terkait, namun belum ditanggapi. 

"Awal tahun ini sudah menyampaikan persoalan ini ke dinas pendidikan dengan melampirkan bukti foto tentang kondisi sekolah," kata Sri, Sabtu 26 Maret 2022. 

Jumlah ruang kelas yang sama sekali tidak memiliki meja dan kursi sebanyak tiga kelas. Sementara tiga kelas lainnya masih ada meja dan kursi namun kondisinya cukup memprihatinkan, tidak kokoh dan rawan patah. 

Menyikapi kelas yang tak ada meja dan kursi, para guru berinisiatif menggunakan sekolah MIS tak terpakai yang masih berada dikomplek SD Tanah Bara untuk dijadikan ruang kelas. 

"Di MIS itu dipakai dua ruang kelas yang ada meja dan kursinya, namun ya kondisinya juga tidak layak," tambah Yusfarni salah seorang guru. 

Akibat kondisi sekolah yang memprihatinkan berlarut-larut, tak ayal warga setempat enggan menyekolahkan anaknya di sekolah tersebut. 

"Banyak dari orang tua disini yang menyekolahkan anaknya di SD 2 Rimo yang sebenarnya lebih jauh letaknya," 

SD Tanah Bara yang berdiri sejak tahun 2002 dan diresmikan pada tahun 2021 itu memiliki 99 siswa yang terdiri dari kelas satu sampai kelas enam. Sementara tenaga pendidiknya berjumlah 12 orang, terdiri dari empat guru berstatus PNS dan delapan guru honorer. (Ahmad)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Miris, Puluhan Siswa di Aceh Singkil Masih Belajar Dilantai

Terkini

Topik Populer