MADIUN,MA-Kelompok Tani Sarwo Asih, di Desa Kepel, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun ,mulai memproduksi pupuk kompos di lokasi Unit Pengolahan Pupuk Organik (UPPO) milik kelompok tani tersebut.
Pupuk kompos yang diproduksi ini, selain untuk mencukupi kebutuhan pertanian milik Kelompok Tani itu sendiri dan petani Desa Kepel,juga melayani pesanan kepada petani atau pun masyarakat umum yang membutuhkan.
Pantauan Media Advokasi (MA) dilokasi kandang komunal UPPO yang berlokasi di Dusun Giringan , tampak Pengurus dan anggota Kelompok Tani tengah mengolah pupuk organik kompos yang di produksi di bak penampungan kompos,
Untuk bahan produksi pupuk kompos, kelompok tani ini memanfaatkan kotoran ternak sapi dan limbah pakan secara alami tanpa campuran obat kimia
Yanto Ketua Poktan Sarwo Asih , menyampaikan pupuk kompos yang diproduksi oleh UPPO, Poktan Sarwo Asih ini, bisa menyuplai para petani ,untuk setiap bulanya kami mampu memproduksi pupuk organik sekitar 150 sampai 200 (sak)
Menurutnya agar para petani bisa mengurangi penggunaan pupuk kimia , untuk harga relatif rendah persak Rp. 12.000 , begitu besar permintaan , sehingga kami mendatangkan bahan baku untuk kami olah sendiri.
Pada bulan lalu, kami melayani pesanan dari Dinas Pertanian sebanyak 250 ton, baru terkirim sekitar 65 ton
Sebagai peluang bisnis ke depan, pihaknya berencana mengemas pupuk kompos dengan merek usaha Poktan Sarwo Asih ,
"Ini masih berproses, sampai dengan ada kemasan dan merek usaha tentu masih panjang. Dengan sumber daya yang ada, kami siap bekerja keras bersama anggota dan merealisasikannya," Ungkapnya. 5/12/2022
Untuk diketahui, UPPO Poktan Sarwo Asih memiliki ternak dan kandang sapi komunal, rumah kompos, mesin APO, kantor UPPO dan motor roda tiga untuk alat transportasi , dan atas nama Poktan Sarwo Asih sangat berterimakasih kepada Dinas Pertanian dengan adanya program UPPO ini, sangat membantu para petani dalam meningkatkan produktifitas hasil pertanianya. @pur.