Aceh Tamiang-mediaadvokasi.id
Dalam triwulan pertama tahun 2023 pencairan anggaran dana desa (ADD) di Aceh Tamiang sudah mencapai 3,9 persen atau 21 kampung dari 216 kampung yang telah melakukan pencairan tahap pertama.
Saat ini Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Pemberdayaan Perempuan Dan Keluarga Berencana (DPMKP2KB) Aceh Tamiang terus berupaya agar pencairan dana desa dapat dipercepat, sehingga ekonomi masyarakat dapat berputar melalui berbagai program dana desa.
Sekretaris DPMKP2KB Aceh Tamiang, Dipa syahbuana, SE, kepada awak media pada Rabu (08/03/2023) menyampaikan," dana desa tahun 2023 ini masih diprioritaskan untuk program ketahanan pangan, penurunan stanting dan BLT Dana Desa sesuai dengan Permendes PDTT Nomor 8 Tahun 2022, bertujuan menekan inflasi dan pemulihan ekonomi nasional serta penurunan kemiskinan ekstrem," terang Dipa.
Untuk tahap pertama dana desa dicairkan sebanyak 40 persen. Sedangkan desa reguler dan 60 persen untuk Desa Mandiri dari Pagu dana desa yang dialokasikan Pemerintah Pusat.
Dipa menambahkan," Sedangkan gaji perangkat desa yang bersumber dari sharing APBK Aceh Tamiang, saat ini juga sudah dapat direalisasikan dan menunggu usulan dari perangkat desa,” jelasnya.
Desa yang belum melakukan pengajuan diharapkan segera memprosesnya sehingga berdampak kepada masyarakat. (Eri Efandi).
