Aceh Singkil-mediaadvokasi.id
Dalam rangka percepatan penegrian Sekolah Tinggi Agama Islam Syekh Abdrurrauf Singkil tim Percepatan Penegerian Kunjungi Kampus STAIN Tengku Dirunding dalam rangka konsultasi dan Study tiru. Jum'at. (12/1).
Kegiatan kunjungan tim tersebut untuk pengumpulan dokumen pendukung sekaligus meminta dukungan dari STAIN Tengku Dirunding untuk percepatan penegrian STAISAR Singkil.
Turut hadir dalam kunjungan itu, PJ Sekda Aceh Singkil, Inspektur Inspektorat Aceh Singkil, Tim dari Bappeda Aceh Singkil, Ketua Staisar, ketua Yayasan Staisar, pemerhati pendidikan Aceh Singkil.
Dalam sambutannya Pj Sekda Aceh Singkil Ahmad Rivai, SH menyampaikan bahwa tujuan studi tiru ini dalam rangka membangun Silaturahmi sekaligus untuk belajar dalam pemenuhan dokumen syarat penegerian STAIN.
Tim sudah 4 kali menggelar rapat di Singkil untuk mempersiapkan semua dokumen dan syarat usul penegerian Staisar menjadi STAIN, untuk melengkapi dokumen tersebut kita juga butuh dukungan dari Kampus STAIN TDM ini yang sudah duluan menjadi negeri ujar sekda.
Sementara dalam sambutannya ketua STAIN TDM Dr. H. Syamsuar, M.Ag mengatakan bahwa STAIN TDM sangat mendukung penegerian Staisar menjadi STAIN.
Sebab dengan berubahnya status Staisar menjadi negeri dapat menambah jumlah perguruan tinggi negeri dipesisir pantai barat selatan ini. Dengan begitu dapat meningkatkan sumber daya manusia di wilayah pesisir barat selatan ini.
Lanjut Abi sapaan akrabnya mengatakan bahwa dalam usul penegerian ini yang terpenting adalah selain dokumen yang lengkap juga status tanah juga sudah memiliki sertifikat atas nama yayasan.
Dalam pertemuan itu juga dibuka sesi tanya jawab dan diskusi terkait dokumen dan syarat penegerian perguruan tinggi sesuai PMA Nomor 81 Tahun 2022.
Diakhir pertemuan tersebut Ketua Staisar Dr. H. Abi Hasan, M.Ag menyampaikan sejumlah data terkait kesiapan Staisar menjadi negeri, mulai dari jumlah mahasiswa, jumlah tenaga pengajar, dukungan sarana dan prasarana, luas tanah dan jumlah program studi kampus Staisar tersebut.(Jack).
