 |
| Jembatan Lama Kel. Muara Rupit Kec. Rupit (Jembatan Gembira Muratara) Foto:AkaZzz |
MURATARA, MA - Penataan Jembatan Lama Kel. Muara Rupit Kec. Rupit (Jembatan Gembira Muratara) telan anggaran hampir 1 miliar rupiah, warga sebut dikerjakan asal-asalan.
Penataan Jembatan Lama Kel. Muara Rupit Kec. Rupit yang dimenangkan oleh CV. Raisyah dan Raihan Konstruksi yang merupakan penawar tunggal berdasarkan LPSE Kabupaten Muratara ini di gandang gandangkan sebagai ikon Kabupaten Muratara dengan pagu anggaran Rp. 966.500.000,00 yang bersumber dari APBD Kabupaten Mutatara.
Berdasarkan Papan Proyek yang digantung pada tengah jembatan ini, diketahui waktu pekerjaan selama 150 hari kerja, dimana penandatanganan kontrak sendiri sejak 12 – 18 Juli 2022 lalu, dengan panjang jembatan kurang lebih 100 Meter dan tinggi sekitar 6 sampai 8 meter tersebut.
Salah satu warga yang berdomisili Kelurahan Muara Rupit yang
namanya tidak ingin disebutkan, menilai penataan jembatan tersebut diduga
asal-asalan dan terkesan membuang buang uang Negara.
"Harusnya jika ingin ngecat itu cat dasar dulu, barulah cat warna bukan langsung cat warna cuma nerang cat lama saja, anggarannya juga terlalu fantastis, menurut saya itu tidak wajar",ujarnya kepada media ini, Rabu(26/10/22).
Pantauan mediaadvokasi.id saat dilokasi (26/10), melihat kondisi jembatan telah dilakukan pengecatan berwarna kuning dengan papan proyek tergantung diatas jembatan dan sulit dilihat, sementara dari pihak kontraktor tidak didapati satu pun pekerja yang berada dilokasi, sehingga tidak bisa dikonfirmasi terkait apa-apa saja pekerjaan yang akan dilaksanakan pada jembatan tersebut.
Sementara itu, PPK pekerjaan tersebut dua hari dikunjungi, sulit ditemui dengan dalih tidak dikantor. (AkaZzz)
